NASIONAL

Agen Pertanyakan Fungsi Foto KTP dalam Pembelian Gas LPG

Loading

Agen LPG di wilayah Cilandak, Jakarta Selatan, mempertanyakan kegunaan foto KTP dalam transaksi pembelian 3 kg.

Dwi sebagai seorang agen keberatan dengan kebijakan pemotretan KTP pembeli, karena menurutnya kebijakan tersebut merepotkan karena kurangnya sosialisasi kepada masyarakat.

Ia khawatir aturan tersebut berpotensi disalahgunakan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab, sehingga menyebabkan kelangkaan gas elpiji di pasaran.

“Kalau Pertamina kan satu Kartu Keluarga [KK] hanya boleh beli dua kali dalam sebulan. Nah kalau ngambil KTP, saya enggak tahu satu KK dia punya empat orang, dia bisa saja beli empat di sini,” ungkapnya.

Ia juga menanyakan terkait data KTP yang sudah didapatkan akan dicatat di mana. Sedangkan tidak ada program ataupun aplikasi dari pemerintah untuk menangani hal itu.

Selain itu, usahanya sebagai agen elpiji resmi, beroperasi dengan jumlah karyawan yang terbatas, berbeda dengan skala operasional Pertamina yang jauh lebih besar.

“Kan saya juga repot, kalau di Pertamina kan udah ada pegawainya. Kalau saya kan rumah tangga,” ujarnya.

Pemerintah akan memberlakukan kebijakan baru penyaluran subsidi energi yang lebih tepat sasaran mulai 1 Februari mendatang.

Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengungkapkan bahwa sejak hari itu, agen resmi Pertamina dilarang menjual LPG 3 kilogram (kg) kepada pengecer.

Pengecer elpiji 3 kilogram harus mendaftar sebagai pangkalan resmi untuk mendistribusikan produk Pertamina tersebut.

Kebijakan ini dirancang untuk meningkatkan kontrol dan ketepatan guna dalam sistem distribusi.

Baca Juga : Menlu Ungkap Empat Kondisi WNI Korban Penembakan APMM

 

Pasang Taruhan Kalian Di Situs IDN Slot dan Togel Tergacor Mandiritogel
Deposit Pulsa, Ovo, Dana, Linkaja dan Gopay Tanpa Ditambah
New Member Depo Pertama 50rb Langsung Dapat 10rb

Slot Gacor Anti Raket

zvr
Bagaimana Reaksimu ?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.