HEALTH

Durian dan Asam Urat: Bolehkah dinikmati atau Sebaiknya Dibatasi?

Loading

Durian dan Asam Urat: Bolehkah dinikmati atau Sebaiknya Dibatasi?

Durian, si raja buah dengan aroma khas dan rasa yang lezat, digemari banyak orang. Namun, bagi para penderita asam urat, muncul pertanyaan: bolehkah makan durian? Jawabannya **tidak sesederhana ya atau tidak.

Kandungan Durian dan Asam Urat

Durian memang mengandung purin, zat yang dapat diubah menjadi asam urat dalam tubuh. Sekitar 100 gram durian mengandung 15 mg purin, setara dengan 40 mg asam urat.

Namun, perlu diingat bahwa kadar asam urat dalam darah dipengaruhi oleh berbagai faktor, tidak hanya dari asupan purin. Faktor lain seperti genetik, metabolisme, pola makan secara keseluruhan, dan kondisi kesehatan juga berperan penting.

Dampak Durian pada Penderita Asam Urat

Bagi penderita asam urat akut, konsumsi durian dapat memicu serangan gout. Hal ini karena tubuh sedang berusaha untuk membuang kelebihan asam urat, dan durian dapat memperburuk situasinya.

Namun, bagi penderita asam urat kronis yang terkontrol dengan baik, konsumsi durian dalam jumlah moderat biasanya aman. Artinya, tidak disarankan untuk makan durian berlebihan.

Tips Aman Makan Durian bagi Penderita Asam Urat
– Konsumsi dalam jumlah moderat: Batasi konsumsi durian maksimal 1-2 potong** per hari.
– Perhatikan waktu makan: Hindari makan durian saat perut kosong atau sebelum tidur.
– Perbanyak minum air putih: Minum air putih minimal 8 gelas per hari untuk membantu tubuh membuang kelebihan asam urat.
– Perhatikan kondisi kesehatan: Konsultasikan dengan dokter terlebih dahulu jika Anda memiliki komorbiditas seperti penyakit ginjal atau hipertensi.
– Pantau kadar asam urat: Lakukan tes kadar asam urat secara berkala untuk memantau kondisi kesehatan Anda.

Tips Mencegah Serangan Asam Urat
– Batasi konsumsi makanan tinggi purin: Selain durian, jeroan, daging merah, seafood, dan asparagus juga tinggi purin.
– Kurangi konsumsi minuman beralkohol dan manis: Minuman ini dapat meningkatkan kadar asam urat dalam darah.
– Perbanyak konsumsi makanan kaya serat: Serat membantu menurunkan kadar asam urat dalam darah.
– Jaga berat badan ideal: Kelebihan berat badan dapat meningkatkan risiko asam urat.
– Rutin berolahraga: Olahraga membantu meningkatkan metabolisme dan menurunkan kadar asam urat dalam darah.
– Kelola stres: Stres dapat memicu serangan asam urat.

Penderita asam urat tidak dilarang secara mutlak untuk makan durian. Konsumsi dalam jumlah moderat biasanya aman bagi penderita asam urat kronis yang terkontrol dengan baik.

Namun, penting untuk memperhatikan kondisi kesehatan, menerapkan pola makan sehat, dan menjaga gaya hidup seimbang untuk mencegah serangan asam urat dan menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Baca Juga : Makanan Sehat yang Tidak Mudah Busuk: Panduan Praktis untuk Stok Pangan Sehat dan Tahan Lama

Pasang Taruhan Kalian Di Situs IDN Slot dan Togel Tergacor Mandiritogel
Deposit Pulsa, Ovo, Dana, Linkaja dan Gopay Tanpa Potongan
New Member Depo Pertama 50rb Langsung Dapat 10rb

Slot Gacor Anti Rungkat

zvr
Bagaimana Reaksimu ?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.