Menlu Ungkap Empat Kondisi WNI Korban Penembakan APMM
Menlu Sugiono menyampaikan empat kondisi WNI yang menjadi korban penembakan oleh Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM).
Sugiono menyebutkan, dari empat korban yang dirawat di rumah sakit, dua orang telah dinyatakan sembuh dan tidak memerlukan perawatan lebih lanjut
Selain itu, dua korban lainnya juga telah keluar dari fase kritis, dengan salah satunya sedang menjalani proses pemulihan, menurut Sugiono.
“Dari empat korban lainnya, dua masih di rumah sakit, masih dalam perawatan. Kemudian yang dua sudah sehat,” ungkap Sugiono, Minggu (2/2).
“Tadinya ada dua yang kritis, yang pertama sudah keluar dari masa kritis. Kemudian satu lagi sudah dalam tahap pemulihan,” tambahnya.
Sebelumnya, pada (24/1) sekitar pukul 03.00 pagi waktu setempat, lima WNI ditembak oleh aparat APMM. Kejadian tersebut terjadi saat berada di sebuah kapal di perairan Tanjung Rhu, Selangor, Malaysia.
Insiden tersebut mengakibatkan satu korban jiwa dan empat luka-luka. Pihak berwenang mengklaim penembakan dipicu perlawanan penumpang kapal, namun klaim ini dibantah pemerintah Indonesia yang menilai aparat Malaysia menggunakan kekuatan yang terlalu berlebihan.
Selain itu, Presiden Prabowo Subianto juga mendesak agar insiden penembakan WNI oleh aparat Agensi Penguatkuasaan Maritim Malaysia (APMM) segera diselidiki.
Baca Juga : Pemeran Meteor Garden, Barbie Hsu Meninggal Karena Influenza
Pasang Taruhan Kalian Di Situs IDN Slot dan Togel Tergacor Mandiritogel
Deposit Pulsa, Ovo, Dana, Linkaja dan Gopay Tanpa Ditambah
New Member Depo Pertama 50rb Langsung Dapat 10rb