Kepolisian Berhasil Bongkar Komunitas Pasutri Tukar Pasangan Seks Di Jawa Timur
Komunitas Pasutri Tukar Pasangan Seks Di Jawa Timur
Berita Hari Ini ~ Ditreskrimum Polda Jawa Timur mengungkap jaringan komunitas Tukar Pasangan Seks suami istri (swinger) yang anggotanya berasal dari sejumlah wilayah di Jawa Timur.
Komunitas yang berkomunikasi via grup Facebook tertutup ini, telah melakoni seks bebas tersebut sejak 2013.
Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Pol Frans Barung, menyebut sementara ini pihaknya telah mengamankan tiga pasangan anggota komunitas ini.
Tiga pasangan tersebut yakni THD (53) dan istrinya RL (49) yang merupakan warga Surabaya, lalu SS (47) dan istrinya DS (29), serta WH (51) dan istrinya AG (30) yang merupakan warga Lawang, Malang.
Grub Facebook Sparkling
“Mereka ini berkomunikasi melalui grup FB Sparkling. Anggota kami juga sudah memantau aktivitas di sana,” ujar Frans di kantornya, Senin (16/4).
Kasubdit Renakta Ditreskrimum Polda Jatim, AKBP Yudhistira Midyahwan, menambahkan ketiga pasangan itu digerebek di Hotel Waringin Anom Inn, Malang, pada Sabtu (14/4).
“Saat kami gerebek tiga pasangan itu sedang berhubungan intim bersama dalam satu ruangan,” ucap Yudhistira.
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti dalam penangkapan tersebut. Antara lain empat buah kondom yang belum terpakai, enam buah celana dalam, tiga buah bra, sebuah handphone merek LG berwarna hitam, serta handuk dan seprai putih.
Komunitas Pasturi Berdiri Tahun 2013
Yudhistira membeberkan, komunitas ini didirikan oleh THD (53) pada 2013 lalu.
Lewat grup FB Sparkling itu, para anggota komunitas membuat janji dan kesepakatan untuk melakukan hubungan seksual bersama-sama dengan cara bertukar pasangan.
“Untuk bisa bergabung ke grup ini harus menunjukkan surat nikah,” imbuh Yudhistira.
Hingga kini pihak kepolisian masih mendalami jumlah pasti anggota grup tersebut. Sementara ini THD telah ditetapkan sebagai tersangka.
“Sebab beberapa anggota grup hanya keluar dan masuk. Masih didalami soal grup. Satu tersangka THD kita tahan, yang lainnya kami minta keterangan,” tutupnya.
Baca Juga : Polisi Di Medan Dikeroyok Preman Sampai Nekat Lompat Ke Sungai Untuk Selamatkan Diri
Baca Juga : Karena Sakit Hari Seorang Guru Wanita Asal Ngada Tewas Di Bunuh Suaminya Sendiri
Ayo Daftar Dan Pasang Angka Jitu Kalian Sekarang
Cash Back 2% Untuk Semua Pasaran Setiap Minggunya