Guru Olahraga di Banyuasin Nodai 3 Muridnya, Karena Kepincut Kecantikan

Oknum Guru Olahraga Tega Menodai Muridnya Sendiri

Berita Hari Ini ~Kejahatan guru SD di Kecamatan Makarti Jaya ini terungkap saat seorang korban bercerita kepada orangtuanya.

L (13) Mengaku telah disetubuhi oleh MI Juli 2019 lalu.

Orang tua korban kemudian melaporkan kejadian ini ke Polsek Makarti Jaya.

Ternyata, dari pemeriksaan tak hanya L yang menjadi ‘mangsa’pelaku.

Ada dua lagi yang menjadi korban.

Dua siswi lagi, tidak sampai diajak berhubungan badan.

Hany saja, kedua siswi ini menjadi korban pelecahan yang dilakukan MI di dalam ruang perpustakaan.

MI kemudian ditangkap saat berada di rumah mertuanya pada Selasa (14/9/2021) kemarin.

Kasat Reskrim Polres Banyuasin, AKP M Ikang Ade Putra membeberkan modus pelaku saat melancarkan aksinya.

MI awalnya mengajak korban ke Perpustakaan dengan modus mengerjakan soal dan diberi tambahan nilai.

Namun, semua itu hanya akal bulus pelaku untuk bisa melecehkan muridnya.

Kini pelaku sudah diamankan polisi untuk dimintai pertanggungjawabannya.

Unit PPA langsung melakukan pemeriksaan terhadap korban di Polsek Makarti Jaya.

Dari korban mengungkapan , bila ia sudah diajak untuk berhubungan badan di dalam ruang perpustakaan,”ujar Ikang.

Korban baru memberitahu orangtuanya, ketika ia sempat melihat oknum guru ini lagi. Kami melakukan pengankapan terhadap tersangka di ruamh mertuanya,”imbuh Ikang.

Dari pengakuan MI, ia nekat melakukan pencabulan dan pelecehan terhadap tiga siswinya tersebut karena tak tahan melihat paras cantik ketigannya.

Sering melihat ketiganya di sekolah, muncul niat tersangka untuk melakukan aksi rudapaksa dan pelecehan terhadap korban.

Anaknya cantik. Saya pikir, bisa membujuknya untuk diajak ke perpustakaan.

Makanya, saya mengajaknya pakai alasan mengoreksi soal di perpustakann.

MI akhirnya bisa membujuk L (13) yang saat itu masih pelajar kelas 5 Sekolah Dasar (SD).

Ia mengajak korbanya ke ruang perpustakaan dengan modus mengoreksi soal.

Karena keluguannya, korban mengikuti ajakan dari pelaku ini.

Saat di perpustakaan yang sat itu dalam kondisi sepi karena belajar mengajar sudah berakhir, membuat tersangka bisa melancarkan aksinya.

Ia membujuk L untuk berhubungan badan layaknya suami istri.

Agar korban, tersangka ini menjanjikan akan memberi tambahan nilai kepada korban.

Adanya hal itu, korban hanya menuruti permintaan pelaku.

Cuma sekali itu kalau dengan L sampai berhubungan badan.
Kalu dengan yang lain tidak pernah, hanya memegang saja.
Tidak sampai aku ajak untuk berhubungan seperti L,”ungkapnya.

Setelah melakukan aksinya, MI sempat berpesan kepada L untuk tidak menceritakan hal yang terjadi kepada siapapun.

Usai melakukan aksinya, MI tidak pernah lagi memanggil atau mengajak L ke ruang perpustakaan.

Tetapi, ia mencari siswi lain untuk menjadi korban selanjutnya.

Baca Juga:Ayah Rudapaksa Anak Tiri hingga Hamil 8 Bulan

Baca Juga:Gadis Ini Berubah Sikap Sering Melawan Orangtua, Karena Korban Rudapksa Seorang Pemuda

 

Hari Gini Masih Galau Cari BO Yang Aman ? Mau Gabung Di BO Aman Dan Terpercaya ?
Mau Menang Jackpot Togel Dengan Modal 20rb? Segera gabung dapatkan Ragam Promo Menarik
Jadi Buruan Daftar Dan bergabung dengan kami